Komsos Dengan Apem, Dandim Mendorong Pemerintah Agar Memaksimalkan Program Jogo Tonggo
Ditulis pada: Juni 23, 2021
KARANGANYAR – Komandan Kodim 0727 Karanganyar Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo saat memberikan arahan dalam pelaksanakan Komunikasi Sosial Dengan Aparat Pemerintah (Apem). Rabu (23/6/2021)
Dalam hal itu Dandim menegaskan, diperlukan komunikasi dan interaksi yang intens antara aparat TNI dengan pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di lapangan.
Menurut Dandim, selain bertugas untuk mengamankan NKRI, TNI juga bertugas membantu pemerintah dalam berbagai hal. Salah satunya membantu jika terjadi bencana alam, dan membantu penanggulangan pandemi Covid-19 yang saat ini masih berlangsung.
"Untuk itu, kita perlu bersinergi serta melakukan komunikasi yang intens dalam menyelesaikan tugas di lapangan,"katanya.
Pandemi Covid-19 ini, TNI masuk ke dalam Tim Satgas mulai dari tingkat kabupaten hingga desa. Selama ini, dalam melaksanakan tugas-tugasnya, Babhinsa selalu bersinergi dengan instansi lain,"terangnya.
"Pembagian tugas sudah jelas. Saya membantu Bupati bagaimana memutus mata rantai penyebaran Covid-9. Pelaksanaan tugas ini harus sinergi dengan tim Satgas Covid di Kecamatan dan desa. Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut, Babinsa harus memberikan edukasi kepada masyarakat dalam hal penerapan protokol kesehatan,"ujarnya.
Dikatakannya, Sampai saat ini tidak ada kendala dalam memberikan edukasi kepada warga masyarakat. Hanya saja untuk mendisiplinkan masyarakat agak sulit dalam menerapkan protokol kesehatan. Pendekatan yang kita lakukan bersifat kekeluargaan. Kita terus mengimbau agar disiplin dalam menerapakan protokol kesehatan.
Ditambahkannya, sebagai salah satu Tim Satgas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karanganyar, Dandim mendorong pemerintah agar memaksimalkan program jogo tonggo sebagai salah satu pusat PPKM mikro. Jika dalam pelaksanannya masih terdapat kekurangan, ujar Dandim, akan dilakukan evaluasi.
"Kita optimalkan dulu jogo tonggo. Kalau memang terpaksa harus menyiapkan satu lokasi untuk isolasi mandiri, maka kita semua sepakat untuk itu,"pungkasnya.(Lam-Kra27)
