Babinsa Wonosari Bersinergi Amankan Peringatan Nuzulul Qur'an Desa Teloyo
Ditulis pada: April 24, 2022
Babinsa Wonosari Bersinergi Amankan Peringatan Nuzulul Qur'an Desa Teloyo
Klaten - Serda Surojo Babinsa Desa Teloyo Koramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten bersama Aipda Purnomo Bhabinkamtibmas Polsek Wonosari menghadiri pengajian akbar memperingati Nuzulul Qur'an 1443 Hijriah di Gedung serbaguna Sono Sancoyo Desa Teloyo Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten, (23/4/2022)
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Camat Wonosari Muhamad Nurrosyid Sip, Ustadz Jumali dari Sragen, Kades Desa Teloyo Purwanto, Toga, Toda Desa.
Dalam Pengajian Akbar Peringatan Nuzulul Qur'an 1443 Hijrah dalam Ceramahnya, Ustadz Jumali menyampaikan keindahan bulan suci Ramadhan, kerukunan antar umat beragama dan perbedaan jangan menjadi permusuhan dan saling mencela. Bulan Ramadhan merupakan bulan yang istimewa, bulan penuh berkah dan segala amal baik umat-Nya di dunia akan dibalas berlipat ganda oleh Allah SWT. Semangat untuk menjalankan ibadah puasa, mampu membentuk karakter untuk memperbanyak amal kebajikan maupun amal ibadah spiritual dalam diri. Selain itu, bulan puasa merupakan bulan yang dapat digunakan untuk membuat mental menjadi tetap konsisten dan istiqomah dalam sebelas bulan berikutnya.
"Apapun yang diperbuat di bulan puasa ini, semuanya kembali kepada kesadaran diri masing-masing, untuk memahami makna puasa, dan makna-makna lain yang akan menentukan sikap dan perilaku diri ke depan setelah berlalunya bulan puasa. Oleh karena itu, apa yang sampai di mata dan telinga Allah, adalah niat, maka hati dan pikiran kita untuk menjalankan ibadah puasa, bukan penampilan lahiriah atau materi peribadatan yang dilakukan," pungkas Ustadz Jumali
Dalam kesempatan tersebut Serda Surojo menghimbau agar warga selalu waspada dan menjaga kerukunan antar umat beragama dan tingkatkan keimanan di bulan suci Ramadhan. terlebih, saat ini umat muslim sedang melaksanakan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan,"
"Kita harus mengedepankan rasa saling toleransi dan menghargai antarumat beragama, sehingga gesekan perpecahan antar umat beragama tidak akan," pungkas Serda Surojo. (Red)
